Warga Masih Khawatir Dampak Cuaca Ekstrem

Nelayan Diminta Waspada Gelombang Tinggi CILACAP-Meski masih aman dari dampak cuaca ektrem dengan terjadinya siklon tropis Cempaka, namun warga Cilacap masih khawatir dan cemas. Melihat banjir bandang di Gunung Kidul, Pacitan dan Ponorogo akibat dampak siklon tropis Campaka, membuat sebagian besar warga Cilacap merasa ngeri. Apalagi kota Cilacap berada sangat dekat dengna pantai. Stasiun Meteorologi Cilacap juga meminta masyarakat, terutama nelayan, mewaspadai gelombang tinggi dampak siklon tropis Cempaka.

TIDAK MELAUT : Kapal nelayan di Pelabuhan Seleko untuk sementara dihimbau agar tidak melaut karena dampak siklon tropis Cempaka di Cilacap.Yudha Iman Primadi/Radarmas 

Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi Cilacap, Teguh Wardoyo mengatakan, tingginya gelombang di perairan selatan Cilacap akibat dampak siklus tropis Cempaka, sangat berbahaya terutama bagi nelayan-nelayan kecil yang ada di perairan selatan Cilacap sampai perairan selatan Jogjakarta. “Kami menghimbau seluruh nelayan Cilacap dan Jojakarta untuk hati-hati karena dampak adanya siklon tropis ini sangat dirasakan terhadap peningkatan ketinggian gelombang,” ujarnya. Sejumlah warga, juga mengaku was-was dengan dampak siklon tropis Cempaka yang terjadi di berbagai daerah. “Gunung Kidul saja yang daerah pegunungan seperti itu bisa terjadi banjir bandang hingga menyebabkan beberapa rumah hanyut,”kata Muhamad Ashari (50), warga Cilacap. Meski beberapa hari ini merasa cemas, namun aktivitas warga di Cilacap masih terlihat normal. Meski begitu, banyak warga yang warga mempercepat kegiatannya di luar rumah dan menghindari tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan bahaya.“Untung alun-alun Cilacap masih aman dari potensi terjadinya pohon tumbang. Sebab pohon beringin di Cilacap sudah dilakukan rabasan, sehingga mengurangi resiko,”kata dia. Kepala UPT Dinas P dan K Jeruklegi, Supriyatno SPd MMPd, meminta kepala sekolah untuk menginstruksikan kepada semua guru agar mengingakan anak didik terkait dampak siklon tropis Cempaka. “Salah satunya dengan menjelaskan kepada siswa apa itu siklon tropis cempaka dan bagaimana dampaknya,”kata dia. Menurut dia, cara itu untuk meminimalisir terjadinya korban saat ada bencana. Namun dia berharap agar dampak siklon tropis Cempaka di Cilacap tidak sampai terjadi. Dia juga mengajak anak didiknya untuk berdoa bersama agar daerah-daerah yang terkena bencana bisa tabah dan segera keluar dari kesulitan. “Itu yang bisa kami lakukan untuk memberikan pendidikan tentang kebencanaan benar-benar untuk kewaspadaan,”ujarnya. Warga juga mengaku trauma dengan dampak cuaca ekstrem yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Apalagi lima bencana angin puting beliung, terjadi di Cilacap sampai akhir November. Dari data BPBD Cilacap, dua unit rumah roboh, dua rusak berat dan 9 rusak ringan. Kerugian materil ditaksir mencapai Rp 41.600.000. Kepala Seksi Kegawatdaruratan BPBD Cilacap, Kodirin ketika ditemui Radarmas, Rabu (29/11) mengatakan, melihat pengalaman sebelum bencana angin puting beliung, umumnya terjadi pada bulan Februari sampai Mei. “Untuk korban jiwa alhamdulillah belum ada. Menurut dia, 8 Februari tercatat merupakan puting beliung terbesar dengan dampak kerusakan terbanyak. Kejadian di Wanareja. Namun pihaknya tidak mengetahui berapa kekuatan anginnya karena tidak punya alat pengukur. Dia menjelaskan, antisipasi masih berlangsungnya siklon tropis Cempaka dari BPBD salah satunya dengan membekali kepada masyarakat agar keluar dari rumah. “Usahakan pohon-pohon yang tinggi dan membahayakan ditebang terutama untuk pohon-pohon tua,” jelas dia. Ancaman bencana alam, juga diprediksi akan mengalami kenaikan pada Desember ataupun Januari tahun depan. Karena puncak musim penghujan terjadi pada bulan-bulan tersebut. KOndisi itu dikhawatirkan menimbulkan bencana tanah longsor dan banjir. Bencana alam ini bahkan sudah terjadi sesaat setelah memasuki musim penghujan. “Sekarang sudah sering terjadi longsor dan kemarin sudah muncul banjir di Kecamatan Wanareja. Kemungkinan bisa lebih banyak saat puncak musim penghujan nanti,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, Tri Komara melalui Kepala UPT BPBD Majenang, Edi Sapto Prihono. Dia mencontohkan, tanah longsor yang melanda seluruh wilayah kerja UPT BPBD Majenang, mulai dari Kecamatan Karangpucung hingga Dayeuhluhur. Di daerah itu sudah terjadi tanah longsor di beberapa desa dan menimbulkan kerugian material karena material tanah menimpa bangunan rumah. Selain itu, beberapa kejadian mengakibatkan jalan tertimbun longsor seperti yang terjadi di Desa Bingkeng, pertengahan November ini. “Longsor merata di lima kecamatan,” kata dia. Karena itulah, pihaknya sudah menyiagakan seluruh personil. Seluruh personil ini memantau kelima kecamatan dengan melibatkan aparat kewilayahan. Disamping itu, koordinasi dengan instansi terkait, seperti TNI dan Polri, juga terus dilakukan. Demikian juga dengan kelompok relawan. Salah satu cara pemantauan tersebut dengan menggunakan grup di media sosial. “Koordinasi kita intensifkan,” kata dia. Selain itu, pihaknya juga meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan meningat beberapa bencana terjadi pada malam hari. Langkah antisipasi ini diharapkan mampu menghindari korban jiwa. Disamping itu, warga juga diminta menghindari aktifitas di daerah rawan bencana, terutama tanah longsor. “Warga dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan,” jelasnya. BPBD juga terus mempersiapkan sarana pendukung. Salah satunya adalah ketersedian stok bahan makanan dan juga bronjong. Alat ini sering diminta oleh pemerintah desa untuk menanggulangi tanggul jebol. “Kemarin ada kiriman bronjong dan akan didistribusikan ke desa yang membutuhkan,” tandasnya.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/warga-masih-khawatir-dampak-cuaca-ekstrem/
Copyright © Radarbanyumas.co.id

Keripik Tempe Khas Cilacap


Banyak daerah yang menjadikan kripik tempe sebagai makanan khasnya, salah satunya Cilacap. Tentunya mempunyai rasa dan khas masing masing daerah. Keripik tempe layaknya mendoan biasa tetapi digoreng kering hingga kriuk dan renyah.
Berbentuk tipis bewarna kecoklatan, rasanya beuuh. Cocok dijadikan camilan sore atau dijadikan lauk dan tentunya untuk oleh oleh juga. yang paling penting kripik tempe ini bisa kamu jadikan oleh-oleh ketika kamu pulang ke rumah.

Stik Sukun Khas Cilacap

Cilacap di samping terkenal dengan hasil lautnya juga mempunyai produk kualitas ungulan di bidang pertanian yakni sukun. Di tempat tersebut sukun diolah menjadi kripik dan stik. Kripik sukun mempunyai bentuk tipis dan stik sukun mempunyai bentuk persegi panjang. Keduanya diolah dengan digoreng.
Tentu saja rasanya enak dan gurih, tidak hanya itu, ternayat kripik dan stik sukun ini juga bisa kamu olah dengan cara di kukus atau direbus. Sekarang kamu bisa menikmati rasa dan aroma dari sukun ini dengan mudah loh, karena sekarang kripik dan stik sukun sudah di pasarkan juga ke Kota-kota besar di Indonesia.

Lepet Ketan Khas Cilacap

Lepet berbahan dasar beras ketan dan kelapa parut yang dililit-lilit menggunakan janur kuning. Di Cilacap lepet biasanya disuguhkan ketika acara tujuh bulanan wanita yang tengah hamil. Lepet menjadi sajian wajib di acara selamatan.
Terdapat mitos yang tersebar disana yakni jika lepet yang dihidangkan rasanya asin maka bayi yang dikandung laki-laki kalau lepet tidak berasa asin maka bayinya perempuan. Meski kebenaran mitos ini masih dipertanyakan, ya terlepas dari mitos tersebut, yang penting lepet ketang bisa mengenyangkan perut mu, hehehe.
Bagaimana? Makanan khas Cilacap ini penasaran untuk di cobakan, so pastinya. Nah buat kamu yang ingin atau sedang berada di Kota ini jangan lupa untuk mencicipi wisata kuliner yang satu ini. Jangan lupa juga, share ke teman atau saudara kamu agar membelikan oleh-oleh khas Cilacap yang ada di atas, agar mereka engga bingung mau beli oleh-oleh apaan yang pas buat kamu 😊

Dampak Banjir Muali Ditangani

CILACAP-Banjir Kali Jeruk Kecamatan Kawunganten masih menyisakan banyak persoalan. Selain banyak tanggul sungai yang jebol, jalan menuju Desa Kali Jeruk juga harus dipaku bumi. Sebab jika tidak, maka jalan menuju desa bisa hanyut oleh derasnya air. Warga Kawungentan, Ahmad Marjuki mengatakan, banjir Kali Jeruk memang memerlukan banyak pembenahan. Sebab banyak tanggul sungai yang tergerus air. Bahkan jalan beton ke Kali Jeruk juga hampir tergerus. 

PANCANG : Pekerjaan tiang pancang untuk tanggul jalan ke Kali Jeruk mulai digarap.DARYANTO/RADARMAS 

“Dampaknya sampai hari ini memang masih terasa, karena itu butuh penanganan yang kontinyu agar kekhawatiran warga Kali Jeruk dapat berkurang,”kata dia. Menurut dia, penanganan jalan yang terancam longsor memang harus cepat, sehingga jalan menuju ke Kali Jeruk tetap aman. Dia berharap tidak hanya di bagian jalan yang dibenahi, namun juga tanggul yang terancam jebol. “Mudah-mudahan semua bisa dibenahi sehingga warga disekitar aliran sungai Kali Jeruk juga bisa aman,”kata dia. Camat Kawunganten, Drs Budi Narimo MSi mengatakan, penanganan dampak banjir di Kawunganten langsung dilaksanakan pasca banjir. “Yang ditangani sekarang ini adalah yang menggunakan perhitungan seperti yang dilakukan di Kali Jeruk,”kata dia. Dia mengungkapkan, sebenarnya bencana banjir di Kawaunganten sudah menjadi banjir tahunan. Hanya saja tahun ini lebih besar, sehingga ada tanggul-tanggul yang tergerus. Namun demikian sekarang sudah normal kembali. “Petani sudah kembali ke sawah. Namun jalan yang ikut tergerus sempat membuat warga khawatir jika tidak diperbaiki maka akan putus,”kata dia. Penanganan cepat dari pemerintah daerah untuk jalan ke Kali Jeruk membuat warga merasa aman dan tidak khawatr lagi. karena itu dia berharap kepada masyarakat sekitar untuk berhati-hati saat melintas area pekerjaan perbaikan jalan sebab menggunakan alat berat. “Kami bersyukur wargapun sepertinya ikut membantu kelancaran pekerjaan. Namun demikian kami juga berharap warga tetap berhati-hati,”imbuhnya.(yan)

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/dampak-banjir-muali-ditangani/
Copyright © Radarbanyumas.co.id

Lanting Khas Cilacap


Lanting berbahan dasar singkong dengan bentuk bulat dan berlubang bagian tengahnya. Rasanya yang renyah dan gurih menjadikan makanan satu ini cocok untuk dijadikan cemilan ketika bersantai bersama keluarga teman ataupun pasangan.
Di daerah Adipala menjadi pusat pembuatan lenthing yang khas rasanya dan sudah distribusikan ke seluruh pelosok Cilacap dan kabupaten sekitarnya. Lanting ini sangat pas dan cocok buat kamu yang suka singkong, namun bosa dengan tampilan singkong yang seperti itu saja.

Tim Gabungan Razia Lapas Narkotika

Temukan Tiga HP, Satu Napi Positif Narkoba CILACAP – Sedikitnya 200 personel gabungan Dit Reserse Narkoba Polda Jateng, Polres Cilacap dan BNN Kabupaten Cilacap melakukan razia di Lapas Narkotika Nusakambangan Cilacap, Rabu (29/11). Razia dilakukan sebagai salah satu langkah untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba di dalam Lapas. Kapolres Cilacap, AKBP Djoko Julaianto melalui Kasubbag Humas, AKP Bintoro Wasono mengatakan, dalam razia tersebut dilakukan pemeriksaan dilakukan terhadap napi dan ruangan sel yang dihuni oleh para napi dengan sasaran narkoba dan benda lain yang tidak diperbolehkan beraada di dalam Lapas

LAKUKAN RAZIA : Rombongan tim gabungan dari Polda Jateng, Polres Cilacap dan BNN saat tiba di Dermaga Wijayapura usai melakukan razia di LP Narkotika Nusakambangan.Yudha Iman Primadi/Radarmas
 

Untuk mempermudah pemeriksaan, seluruh napi dimasukkan dalam sel masing-masing, kemudian anggota Polri dibantu oleh pegawai Lapas melakukan pemeriksaan. “Pemeriksaan dilakukan meliputi penggeledahan badan, ruangan sel, barang barang yang ada didalam kamar serta pemeriksaan urin terhadap napi yang diduga terindikasi narkoba,” ungkapnya. Wadir Reserse Narkoba Polda Jateng, AKBP Rendra Radita Dewayana saat memimpin kegiatan mengatakan, dari hasil pemeriksaan, tim gabungan berhasil memeriksa 460 napi yang berada di dalam Lapas Narkotika Nusakambangan. Petugas menemukan beberapa barang yang dilarang seperti benda terbuat dari besi yang kemudian diamankan oleh petugas Lapas. Juga ditemukan 3 buah ponsel yang kemudian disita untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Selain itu juga dilakukan pemeriksaan terhadap 6 orang napi yang terindikasi narkoba dengan hasil 1 orang napi dengan inisial AB urine-nya positif narkoba. Kalapas Narkotika Nusakambangan, Agus mengatakan, pihaknya akan menelusuri dari mana asal barang temuan yang seharusnya tidak boleh berada di dalam Lapas, termasuk 3 buah ponsel yang tidak bertuan yang ditemukan di luar sel hunian akan ditelusuri siapa pemiliknya. Terhadap napi yang urine-nya positif narkoba, pihak Lapas akan melakukan pemeriksaan dan menelusuri apakah yang bersangkutan memakai narkoba dan jika betul akan dikenakan sanksi berupa pencabutan hak hak revisinya. “Yang bersangkutan juga akan dimasukan kedalam sel dalam waktu yang tidak ditentukan,” pungkas dia. (yda/din) 

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/tim-gabungan-razia-lapas-narkotika/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
CILACAP – Polres Cilacap menerjunkan tidak kurang dari 100 personilnya untuk mengantisipasi reuni alumni 212 yang akan digelar di Jakarta Sabtu (2/12). Penyekatan dilaksanakan di dua lokasi yaitu perempatan Buntu Cilacap dan Mergo Perbatasan Jateng Jabar.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/reuni-212-polres-terjunkan-100-personil/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
CILACAP – Polres Cilacap menerjunkan tidak kurang dari 100 personilnya untuk mengantisipasi reuni alumni 212 yang akan digelar di Jakarta Sabtu (2/12). Penyekatan dilaksanakan di dua lokasi yaitu perempatan Buntu Cilacap dan Mergo Perbatasan Jateng Jabar.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/reuni-212-polres-terjunkan-100-personil/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
Nelayan Diminta Waspada Gelombang Tinggi CILACAP-Meski masih aman dari dampak cuaca ektrem dengan terjadinya siklon tropis Cempaka, namun warga Cilacap masih khawatir dan cemas. Melihat banjir bandang di Gunung Kidul, Pacitan dan Ponorogo akibat dampak siklon tropis Campaka, membuat sebagian besar warga Cilacap merasa ngeri. Apalagi kota Cilacap berada sangat dekat dengna pantai. Stasiun Meteorologi Cilacap juga meminta masyarakat, terutama nelayan, mewaspadai gelombang tinggi dampak siklon tropis Cempaka.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/warga-masih-khawatir-dampak-cuaca-ekstrem/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
Nelayan Diminta Waspada Gelombang Tinggi CILACAP-Meski masih aman dari dampak cuaca ektrem dengan terjadinya siklon tropis Cempaka, namun warga Cilacap masih khawatir dan cemas. Melihat banjir bandang di Gunung Kidul, Pacitan dan Ponorogo akibat dampak siklon tropis Campaka, membuat sebagian besar warga Cilacap merasa ngeri. Apalagi kota Cilacap berada sangat dekat dengna pantai. Stasiun Meteorologi Cilacap juga meminta masyarakat, terutama nelayan, mewaspadai gelombang tinggi dampak siklon tropis Cempaka.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/warga-masih-khawatir-dampak-cuaca-ekstrem/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
Nelayan Diminta Waspada Gelombang Tinggi CILACAP-Meski masih aman dari dampak cuaca ektrem dengan terjadinya siklon tropis Cempaka, namun warga Cilacap masih khawatir dan cemas. Melihat banjir bandang di Gunung Kidul, Pacitan dan Ponorogo akibat dampak siklon tropis Campaka, membuat sebagian besar warga Cilacap merasa ngeri. Apalagi kota Cilacap berada sangat dekat dengna pantai. Stasiun Meteorologi Cilacap juga meminta masyarakat, terutama nelayan, mewaspadai gelombang tinggi dampak siklon tropis Cempaka.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/warga-masih-khawatir-dampak-cuaca-ekstrem/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
Nelayan Diminta Waspada Gelombang Tinggi CILACAP-Meski masih aman dari dampak cuaca ektrem dengan terjadinya siklon tropis Cempaka, namun warga Cilacap masih khawatir dan cemas. Melihat banjir bandang di Gunung Kidul, Pacitan dan Ponorogo akibat dampak siklon tropis Campaka, membuat sebagian besar warga Cilacap merasa ngeri. Apalagi kota Cilacap berada sangat dekat dengna pantai. Stasiun Meteorologi Cilacap juga meminta masyarakat, terutama nelayan, mewaspadai gelombang tinggi dampak siklon tropis Cempaka.

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/warga-masih-khawatir-dampak-cuaca-ekstrem/
Copyright © Radarbanyumas.co.id

Cetil dan Cenil Khas Cilacap

Cetil dan cenil terbuat dari singkong tepatnya pati singkong, yang diolah berbentuk bulat-bulat atau kotak kotak kemudian diberi warna sesuai dengan selera. Cenil ini dimakan dengan kelapa, ditburi dengan gula jawa atau bisa juga gula pasir.
Cetil dan cenil sangat pas dan cocok, buat cemilan saat kamu nonton ataupun menjadi teman saat kamu curhat, pokonya manis dan wuenak. Namun, meskipun begitu sampai sekarang, cetil dan cemil masih bisa kamu dapatkan dengan mudah dan banyak juga yang menjualnya.
Gelombang Tinggi Ancam Perairan Cilacap

Gelombang Tinggi Ancam Perairan Cilacap


Gelombang Tinggi Ancam Perairan Cilacap Radar Banyumas SELASA, 28 NOVEMBER 2017 CILACAP-Bibit Siklon Tropis 95 S Tumbuh di selatan Cilacap . Posisinya 8,9 Lintang Selatan dan 11o, 3 Bujur Timur sekitar 130 kilometer sebelah selatan Cilacap. Arah gerak timur laut dengan kecepatan 3 knots atau sekitar 6 kilometer perjam. Tekanan terendah 1002 mb dan kekuatan 45 kilometer per jam atau 25 knots. Dampaknya, hujan dengan intensitas sedang, angin kencang hingga 20 knots dan gelombang tinggi hingga 2,5 meter sampai 4 meter. Kondisi itu merupakan ketinggian gelombang yang cukup bahaya bagi para nelayan yang melaut. GELOMBANG TINGGI : Ancaman gelombang tinggi juga berpengaruh terhadap transportasi laut di perairan Cilacap.DARYANTO/RADARMAS Petugas Stasiun Meteorologi Cilacap, Adnan mengatakan, BMKG juga memberikan peringatan jika prakiraan tersebut didasarkan dari berbagai pengolahan data yang dilakukan oleh BMKG pusat supaya bisa disebar luaskan ke daerah. Dengan tujuan untuk melakukan antisipasi dan kewaspadaan. Menurut rilis yang dibuat BMKG dan disebarluaskan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Cilacap, kondisi tersebut akan terjadi hingga 28 November sekitar 01.00 WIB. Karena itu, nelayan yang melaut dihimbau untuk berhati-hati. Bahkan jika tidak memungkinkan sebaiknya untuk tidak memaksa melaut. Sebab resikonya sangat besar jika berhadapan dengan gelombang tinggi. Menurut Kepala BPDD kabupaten Cilacap Tri Komara melalui Kepala UPT BPBD Wilayah Cilacap Timur, Gunardi, setiap rilis dari BMKG yang mencantumkan nama Cilacap maka akan selalu disebar luaskan. “Tujuannya agar warga di Cilacap waspada dan mengantispasi segala kemungkinan. Sebab datangnya bencana memang tidak bisa dipredikasi, namun bisa diperkirakan. Salah satunya melalui pengamatan dari BMKG,”kata dia. Menurut dia, hal itu juga dikuatkan dengan himbauan dari BMKG Jawa Tengah yang juga merilis adanya ancaman gelombag tinggi di wilayah Jawa Tengah bagian Selatan termasuk di wilayah Cilacap. “Selain itu Cilacap juga masuk 24 daerah yang mempunyai prakirakan mengalami hujan lebat yang disertai angin. Karena itu semua stakeholder hingga ke desa-desa juga diberikan informasi agar ikut waspada,”ujar dia. (yan/din)

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/gelombang-tinggi-ancam-perairan-cilacap/
Copyright © Radarbanyumas.co.id

Waspadai KTP dan SIM Palsu


Polisi Buru Pelaku Lain Pemalsu Dokumen CILACAP-Terkait terungkapnya jaringan pemalsu dokume palsu, aparat meminta masyarakat berhati-hati. Sebab bukan tidak mungkin pembuat dokumen palsu itu merupakan jaringan besar yang menerima order untuk pembuatan dokumen resmi namun palsu. Sebab dari barang bukti yang diperoleh polisi, pelaku mempunyai cap kepolisian serta Dinas Pendidikan serta instasi yang lain. Barang bukti itu, bisa menjadi indikasi pelaku kemungkinan besar sudah ahli membuat dokumen yang sangat mirip dengan aslinya dan tidak mudah dibedakan. Hanya kalangan tertentu saja yang bisa membedakan antara yang asli dan yang palsu. BARANG BUKTI : Barang bukti sejumlah ijazah palsu yang dibuat oleh para tersangka yang sudah tertangkap.ISTIMEWA Camat Kroya, Drs Muhamad Najib MSI, meminta warga berhati-hati jika ada pihak yang menawarkan jasa untuk membuat dokumen tertentu dengan cara yang cepat atau tidak wajar. “Atau justru memanfaatkan pihak tertentu yang bisa memalsukan dokumen. Sebab hal itu bisa terjerat dengan masalah hukum terkait pemalsuan dokumen,”kata dia menanggapi adanya oknum perangkat desa yang justru menjadi mediator terkait dokumen palsu. Dia mengingatkan, sebagai aparatur negara harusnya perangkat desa mampu mencegah adanya pemalsuan atau penyalahgunaan dokumen. Bukan malah sebaliknya menjadi mediator hanya untuk mendapatkan imbalan yang tidak sepadan dengan resikonya. “Ingat sumpah dan betapa beratnya saat menjadi seorang perangkat desa. Persaingan yang ketat dan usaha yang sangat berat,”tandas dia. Apalagi di tengah persoalan blangko e-KTP yang tak kunjung beres, aksi para pembuat dokumen palsu semakin leluasa. Masyaraat jangan sampai menjadi korban hanya karena ingin cepat mendapatkan apa yang diinginkan. “Ini menjadi pelajaran bagi semua perangkat agar tidak main-main dengan pelayanan dan pembuatan dokumen Negara,”tandas dia. Kapolsek Kroya, AKP AM Suryo Probo mengatakan, kasus tersebut terus didalami. Sebab bukan tidak mungkin melibatkan pihak-pihak terkait yang ikut bermain. “Arahan Pak Kapolres kami terus dalami pemalsuan dokumen ini untuk memastikan tidak ada pihak lain yang menjadi korban atau bahkan menjadi bagian dari kejahatan pemalsuan dokumen,”kata dia.(yan)

Sumber: http://radarbanyumas.co.id/waspadai-ktp-dan-sim-palsu/
Copyright © Radarbanyumas.co.id